Oleh : INDRIANI
GUNAWAN, Jurusan Kimia FMIPA Unsrat Manado 2011
Nira
adalah cairan yang keluar dari bunga kelapa atau pohon penghasil nira lain
seperti aren, siwalan dan lontar yang disadap. Cairan ini merupakan bahan baku
untuk pembuatan gula. Tahapan
penelitian ini meliputi penentuan kandungan Gula (Brix Awal), penentuan
konsentrasi protein, pembuatan Reagen Bradford, pembuatan Standar BSA (Bovine
Serum Albumin) dan penentuan konsentrasi protein Nira Aren. Dari
hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kandungan protein nira aren bervariasi dari berbagai lokasi. Untuk Taratara 1 dengan nilai
kandungan protein sebesar 22,2 (µg/mL). Taratara 2 dengan nilai kandungan
protein sebesar 47,6 (µg/mL). Taratara 3 dengan nilai kandungan protein sebesar
47,5 (µg/mL). Lahendong 1 dengan nilai kandungan protein sebesar 43,7 (µg/mL). Lahendong
2 dengan nilai kandungan protein sebesar 39,1 (µg/mL). Matani dengan nilai
kandungan protein sebesar 4,3 (µg/mL). Kandungan protein yang
tertinggi terdapat pada pohon
di lokasi Taratara 2 dengan nilai 47,6 (µg/mL). Tidak
terdapat Korelasi antara kandungan gula (Brix) dan kandungan protein. Nilai koefisien
Korelasi R2 = 0,009.
selengkapnya dapat didownload di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar